Mungkin anda pernah mengalami dimana ketika memindah harddisk ke komputer lain yang berisi sistem operasi maka ketika dinyalakan komputer langsung bluescreen setelah proses loading dijalankan. Hal ini bisa terjadi juga ketika anda mengganti motherboard komputer anda, semisal ketika motherboardnya mengalami kerusakan. Hal tersebut memang sering sekali terjadi karena ketidakkompetibelan driver beberapa perangkat, terutama perangkat Chipset dan IDE yang pada dasarnya diloading untuk pertama kali ketika komputer nyala. Terus bagaimana mengatasi hal tersebut agar ketika harddisk dipindahkan komputer tidak mengalami bluescreen ? Kali ini kita akan sharing untuk anda.Untuk seorang tehnisi, trik ini sangat membantu sekali jika anda perlu cek mainboard tanpa harus install dari awal. Dan ini tentu saja dapat menghemat waktu yg lebih banyak untuk pekerjaan lainnya.
Langkah-langkah agar Harrdisk Dipindah ke Komputer Lain Tanpa Bluescreen :
- Urutannya adalah START => Control Panel => double klik System
- Double klik “IDE ATA/ATAPI controllers”
- Di situ terlihat primary, secondary, kemudian jenis chipset mainboard anda, biasanya SIS, Intel, VIA, dll. Dan driver chipset inilah yg perlu anda rubah menjadi driver standart bawaan windows. Jika ada 2 driver chipset yang terdeteksi, maka anda harus mengganti keduanya dengan driver standart bawaan windows.
Caranya ikuti gambar berikut ini :
4. Selesai.
Kemudian Anda dapat mencobanya dengan memasang harddisk itu ke komputer lain, kalau nggak bluescreen berarti hasil percobaan anda berhasil.
